Tangerang, 26 Agustus 2020 – “Nyok kite nonton ondel ondel, nyok!” Siapa yang tidak asing dengan potongan lagu ini? Apakah kalian tahu dari mana asal ondel ondel? Kita kasih tahu ya! Ondel ondel berasal dari budaya asli masyarakat Betawi atau masyarakat asli Jakarta. Nah kali ini kita akan membahas mengenai salah satu kampung halaman si ondel ondel yaitu Kampung Betawi.
Cagar budaya Betawi di kawasan Jagakarsa, Jakarta Selatan kini dikenal sebagai Kampung Betawi Setu Babakan. Desa wisata ini disahkan oleh Sutiyoso sebagai Gubernur DKI Jakarta ke 9 pada tahun 2004. Kampung ini diharapkan pemerintah untuk bisa mempertahankan nilai nilai kebudayaan Betawi yang saat ini kebudayaan tradisional mulai tergerus oleh kehidupan modern.
Sebagian besar masyarakat yang tinggal di Kampung Betawi Setu Babakan adalah warga Betawi asli yang turun temurun mendiami rumah keluarga mereka. Warga disini juga masih banyak melakukan kegiatan yang dulu sering dilakukan oleh suku Betawi pada zamannya seperti bercocok tanam, berdagang dan memancing. Mereka membuat kesenian kesenian yang nantinya bisa bernilai jual seperti yang sering kita jumpai yaitu ondel ondel.
Seperti yang sudah kita ketahui bahwa kawasan ini berada di tepi danau buatan Setu Babakan dan sudah kita ketahui juga bahwa kebiasaan masyarakat disini masih erat dengan kebiasaan masyarakat Betawi dulu yaitu bercocok tanam, berdagang dan memancing. Jadi jangan heran jika kalian berkunjung kesini, kalian akan menemukan banyak sekali tanaman buah unik dan pedagang di pinggir Setu Babakan beserta warga yang tengah memancing di kawasan Setu Babakan.
Kampung Betawi Setu Babakan ini juga menawarkan berbagai layanan wisata seperti wisata air yaitu sepeda air dan kawasan memancing untuk wisatawan.
Ada juga Wisata Budaya yang diperuntukan bagi kalian ingin melihat berbagai atraksi kesenian, biasanya pagelaran seni ini diadakan setiap hari Minggu selepas Dzuhur sampai sebelum Ashar atau sekitar pukul 13.00 – 14.00.
Tidak hanya itu lho! Kampung Betawi Situ Babakan juga memiliki layanan Wisata Agro atau bentuk wisata yang memanfaatkan pertanian di kawasan ini. Pada wisata ini kalian akan menemui berbagai tanaman buah yang unik seperti Melinjo, Kecapi, Jamblang, Krendang, Buni, Cempedak, Nam-nam, Jambu Mede, Alpukat, Kwini, Bacang, Jengkol, Pete dan lainnya. Unik ya?
Memang tidak sah ya jika berwisata namun tidak mencicip kuliner khasnya? Tidak perlu khawatir! Kampung Betawi Situ Babakan juga menyediakan layanan Wisata Kuliner lho! Di sepanjang jalan kawasan ini terdapat berbagai pedagang kuliner khas Betawi seperti Bir Pletok, Selendang Mayang, Kerak Telor, Laksa, dll.
Oh iya! Kalian bisa menikmati berbagai macam kuliner ini sambil merasakan semilir angin sepoi sepoi di pinggir Situ Babakan ya! Kalian juga bisa menikmati pemandangan kawasan Situ Babakan. Namun yang paling penting untuk dapat menikmati kuliner disini, kalian tidak akan merogoh kantong terlalu dalam.
Seluruh jenis wisata yang ditawarkan Kampung Betawi Situ Babakan memiliki satu tujuan yang sama, yaitu memberikan edukasi kepada pengunjungnya mengenai nilai nilai tradisional khususnya nilai tradisi pada suku Betawi.
Bagaimana? Menarik bukan? Untuk informasi lebih lengkap, kalian bisa langsung mengunjungi website resmi mereka di http://www.setubabakanbetawi.com
Artikel ini ditulis oleh Febry Dwi Rismayanti, Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya, Prodi Manajemen, dalam program magang Genpinas.
Sumber :
https://gpswisataindonesia.info/2014/12/perkampungan-budaya-betawi-setu-babakan-srengseng-sawah-jagakarsa-jakarta-selatan/