Genpi.id – Kegiatan uji nyali memang menyenangkan bagi sebagian orang karena rasa puas yang luar biasa akan menggebu gebu ketika mampu menaklukkan suatu tantangan. Kali ini ada sebuah rekomendasi kegiatan uji nyali untuk memacu adrenalin yaitu Panjat Tebing. Namun Panjat Tebing kali ini agak berbeda dari panjat tebing pada umumnya, bahkan bisa dikatakan aktivitas ini ramah bagi pemula bahkan anak anak dengan kriteria tertentu.
Memanfaatkan bukit yang terbentuk secara alami, desa Pagerwangi akhirnya membangun wilayah bukit ini sebagai area wisata. Dikelola melalui Badan Usaha Milik Desa dan Kelompok Sadar Wisata area wisata ini dimodalkan dari dana desa. Bahkan kabarnya destinasi ini adalah destinasi Via Ferrata pertama yang dikelola langsung dan sepenuhnya oleh desa. Apa itu Via Ferrata? Via Ferrata adalah suatu teknik memanjat dengan bantuan tangga besi yang ditanam di dinding suatu bukit atau tebing. Besi tersebut berjarak 50cm antara besi satu dan yang lainnya, ditanam dengan kedalaman 20cm. Sehingga tiap anak tangga ini mampu menopang berat hingga 500kg lho!
Nama destinasi wisata ini adalah Via Ferrata Bukit Rangkok, yang berlokasi di Desa Pagerwangi, Kecamatan Balapulang, Tegal, Jawa Tengah. Desa Pagerwangi sendiri memerlukan waktu tempuh sekitar 30 menit dengan lalu lintas relatif lancar dari Kota Slawi atau sejauh 13km. Disebabkan oleh lokasi desa yang dekat dengan Gunung Slamet hanya sekitar 19km, menyebabkan topografi area ini berbukit bukit dan didominasi oleh batu batuan hasil aktivitas vulkanik gunung Slamet.
Sebelum memulai petualangan, pengunjung akan diberikan arahan oleh para guide dan tentunya akan dipandu selama proses kegiatan. Untuk memanjatpun, pengunjung tentunya akan dibekali dengan peralatan pengaman standar yang terdiri dari harness, tali panjat, lanyard, pengait dan tentunya helm. Setiap pengunjung akan diberikan dua pengaman, yang satu dipasangkan di kabel baja dan yang satunya di tangga besi itu sendiri. Ada beberapa tebing lima puncak bukit breksi yang bisa dipanjat disini tentunya masing masing dari mereka memiliki karakteristik tersendiri.
Selain Via Ferrata disini juga tersedia wahana lain yang juga dapat memacu adrenalin dan memang harus kalian lalui yaitu Jembatan Titian atau jembatan yang hanya terbuat dari seutas kabel baja dan jembatan Burma yang pijakannya terbuat dari kayu yang digantung oleh kabel baja pada kanan kiri pijakan.
Selain wahana yang memacu adrenalin, disini juga terdapat spot foto yang sangat apik untuk bisa melihat area Desa Pagerwangi dari ketinggian. Spot foto ini bernama Sangga Langit. Oh iya! Tidak semua orang boleh melakukan kegiatan panjat tebing ini ya! Misalnya orang dengan penyakit jantung tentu tidak diizinkan.
Jejak petualangan dimulai dengan mendaki jalan setapak dari basecamp menuju ke puncak bukit yang terletak di paling selatan. Dilanjutkan dengan memanjat tebing dan lima bukit. Bukit bukit tersebut adalah Puncak Wadas Lawang 1 dan 2, Watu Tumpang, Watu Kukusan dan Pengancikan. Kabarnya, nama nama tersebut berasal dari Sesepuh Pagerwangi itu sendiri.
Bukit favorit para pengunjung biasanya adalah Bukit Pengacikan karena tracknya yang vertikal akan mendukung hasil pengambilan gambar atau foto khususnya pada senja. Sehingga foto yang diperoleh akan sangat indah dan ciamik. Antar puncak bukit akan dihubungkan dengan skybridge yang memacu adrenalin yaitu jembatan titian dan burma yang sudah dijelaskan sebelumnya, hingga sampailah di finish atau akhir petualangan. Total jarak tempuh dari start hingga finish kurang lebih sejauh 1km dan umumnya memerlukan waktu 2jam untuk menempuhnya.
Akan lebih indah jika melakukan panjat tebing ini dikala senja, pemandangan Desa Pagerwangi disertai bukit bukit dan persawahan akan berpadu dengan hangatnya sinar mentari terbenam. Sungguh panorama yang luar biasa! Untuk kembali ke basecamp, pengunjung dapat melewati jalur darat atau jalan setapak menuju start awal yang tentunya akan ditemani oleh pemandangan alam nan asri desa Pagerwangi.
Yuk kita bantu pemasukan desa Pagerwangi dengan berkunjung sekaligus berolah raga jantung di Panjat Tebing Bukit Rangkok ini!
Sumber :
https://www.batukita.com/2019/06/asyik-nih-wisata-panjat-tebing-via-ferrata-bukit-rangkok-tegal.html?m=1