foto gambar National Palace Museum - Museum Istana Nasional Taipe Taiwan - @lee.mj.93
National Palace Museum (Museum Istana Nasional), destinasi wisata paling popular di Taipe, Taiwan. (Foto: @lee.mj.93)

National Palace Museum atau Museum Istana Nasional di Taiwan merupakan salah satu museum nasional terbesar di dunia. Museum ini didirikan pada tahun 1965 tepatnya di Distrik Shilin, Taipei, Taiwan (Republik Tiongkok).

National Palace Museum di Taipei adalah sebuah museum sebagai tempat pameran koleksi barang-barang bersejarah. Yaitu berupa koleksi eklektik harta yang disimpan oleh generasi Kaisar yang berkuasa dari Kota Terlarang.

Menariknya koleksi di museum ini mencapai hampir 700.000 buah. Koleksinya lengkap dari zaman Neolitikum hingga zaman Dinasti Qing.

Baca juga:
* Seongsan Sunrise Peak, Suguhan Keindahan Alam di Pulau Jeju

Lokasi

Museum yang megah ini berada di Distrik Shilin, Kota Taipei, Taiwan (Republic of China)

Tepatnya beralamat di: Sec 2, Zhi Shan Rd, Shilin District.

Cara Menuju ke Museum

Kamu bisa naik MRT, naik Jalur Merah ke Stasiun Shilin, lalu naik bus R30 ke museum;

Atau naik Brown Line ke Stasiun Dazhi dan naik bus B13 ke museum. Bus 255, 304, 815, dan M1 juga berhenti di dekat museum.

Harga Tiket Masuk / Entrance Fee

Umum: NT$250
pelajar: NT$150.

Tiket masuk sudah termasuk akses ke Zhishan Garden, taman-taman yang indah di sebelah museum, dan Museum Shung Ye Aborigin Formosa.

Tiket Gratis

Wisatawan dapat mengunjungi museum secara gratis pada tanggal-tanggal tertentu.

Yaitu tanggal 1 Januari, Festival Lentera (15 Januari, Kalender Lunar), 18 Mei (Hari Museum Internasional), 27 September (Hari Pariwisata Sedunia), 10 Oktober (Hari Nasional), 17 Oktober (Hari Budaya Taiwan).

Tiket masuk gratis juga berlaku untuk manula Taiwan berusia 65 tahun ke atas.

Termasuk pelancong berusia di bawah 18 tahun dan pemegang ID disabilitas dan 1 pengasuh, apapun kewarganegaraannya.

Jam Buka

Museum ini buka/beroperasi dari pagi hingga sore hari.

Selasa – Minggu: 08.30 – 17:00 waktu setempat.
Senin: Libur

Daya Tarik

National Palace Museum - Museum Istana Nasional Taipe Taiwan - @wolventales
(Foto: @wolventales)

Museum ini adalah rumah bagi ratusan ribu peninggalan sejarah yang merupakan koleksi artefak Tiongkok kuno paling lengkap dan berharga di dunia. Koleksinya meliputi 5.000 tahun pencapaian sejarah dan artistik Tiongkok.

Wisatawan mancanegara tidak perlu kawatir kalau hendak berkunjung. Karena tersedia panduan, serta literatur terkait museum, dalam bahasa Inggris, Prancis, Jerman, Jepang, Korea, Cina, dan Spanyol.

Baca juga:
* Puerta del Sol, Alun-alunnya Kota Madrid

Koleksi

Menurut sebuah laporan resmi, museum ini memiliki koleksi kaligrafi Cina, porselen, perunggu, lukisan, batu giok, dan berbagai artefak lainnya.

Kemudian ada penambahan koleksi museum. Yaitu kiriman dari lembaga-lembaga lain, sumbangan, dan pembelian yang dilakukan oleh museum.

Sejumlah besar artefak ini dibawa oleh Chiang Kai-shek sebelum pasukan Kuomintang-nya melarikan diri dari daratan pada tahun 1949.

700.000 artefak bernilai sejarah dan seni tinggi berhasil dikumpulkan oleh museum ini. Namun hanya hanya satu persen dari koleksi tersebut yang dipamerkan untuk umum di waktu tertentu.

Koleksi-koleksi lain ditempatkan dalam lemari besi dengan suhu ruangan yang selalu dikontrol.

Bisa baca lebih lengkap diartikel wikipedia ini: National Palace Museum.

Sejarah

Bagaimana atau apa sejarah dari Museum Istana Nasional atau National Palace Museum di Taipei,ini?

Awalnya, Museum Istana Nasional didirikan di Kota Terlarang, Beijing pada tahun 1925.

Tahun 1931 setelah terjadi insiden Mukden, Pemerintah Nasionalis di bawah Generalissimo Chiang Kai-shek museum diperintahkan untuk menyiapkan langkah evakuasi.

Yaitu memindahkan benda-benda berharga museum keluar dari kota. Agar tidak jatuh ke tangan Tentara Kekaisaran Jepang saat itu.

Berbekal perintah tersebut, pertanggal 6 Februari – 15 Mei 1933, beberapa peti koleksi barang berharga dari Museum Istana ini dan peti dari Kantor Artefak Kuno dipindahkan ke Shanghai dalam lima tahapan.

Selanjutnya pada tahun 1936, koleksi tersebut dipindahkan lagi ke Nanjing.

Tentara Kekaisaran Jepang tak menyerah. Mereka terus menjelajah ke pedalaman Tiongkok selama masa peperangan Tiongkok – Jepang berlangsung.

Koleksi kemudian dipindahkan sekali lagi ke beberapa tempat termasuk Anshun dan Leshan melalui tiga rute. Hingga akhirnya pada tahun 1945 Jepang menyatakan kekalahan.

Setelah berakhirnya perang Tiongkok – Jepang tersebut, tahun 1947 koleksi dikembalikan ke gudang Nanjing.

56 tahun berdiri kokoh, saat ini Museum Istana Nasional Taipei dikepalai oleh Direktur Lin Jeng-yi dan Chen Chi-nan.

Selain memiliki koleksi lengkap, museum ini juga memiliki area luas nan megah yang cocok untuk wisata sejarah bersama keluarga.

Tempat Makan dekat Museum

Mengitari area museum yang luas nan megah tentu akan membuat kamu lelah dan lapar. Untungnya, di sekitar museum ada beberapa pilihan tempat makan yang mungkin ocok untukmu.

Namun jika restoran di dalam tidak cocok bagi lidahmu, kamu dapat pergi ke pusat kota Taipei. Dan tentusaja ada lebih banyak pilihan di pusat kota.

Silks Palace

Letaknya di sebelah Museum Istana Nasional. Restoran ini menawarkan makanan Chinese yang sedap dengan ditemani suasana yang indah.

Nikmati kuah sapi dan dimsum yang lezat dan nikmat.

Fuchunju Cafe

Berada tepat di samping toko suvenir Museum Istana Nasional. Bisa menjadi pilihan.

Kopi dan cheesecake-nya enak. Rasanya bisa diterima oleh kebanyakan wisatawan. Beberapa review mengatakan harganya di atas rata-rata.

McDonald’s Universitas Soochow Taipei

Masih termasuk dekat dari museum, kamu bisa berjalan kaki sejauh sekitar 1,3 kilometer. Atau kalau dengan kendaraan sekitar 2 kilometer.

Makanan di resto cepat saji ini tentu sudah akrab di lidah. Bisa menjadi pilihan tepat bagi kamu yang bingung ingin menyantap makanan apa.

Recommended

Kamu bisa menjelajahi museum paling terkenal di Tawan ini dalam tur sehari. Untuk melihat seni yang indah hingga artefak kuno, serta mengagumi harta yang tak terhitung jumlahnya.

Kamu bisa melihat evolusi seni Tiongkok di lebih dari 6.000 artefak dari periode Neolitik hingga era modern. Menjadi wisata sejarah dan pendidikan yang mengasyikkan untuk anak-anak dan keluarga.

Jangan lupa untuk jalan-jalan di Taman Zhishan. Menikmati keharmonisan feng shui dan arsitektur Cina yang mengagumkan.

Baca juga:
* 10 Oleh-oleh Khas Jepang, Ada yang Unik dan Imut

Jadi kapan mau ke Museum Istana Nasional, National Palace Museum di Taipei, Taiwan ini?

(Penulis: Yovita, Universitas Bunda Mulia. Melalui Program Magang Genpinas)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here