Foto : https://www.instagram.com/vert.erre/

Hai, sobat Genpi!
Mungkin di antara sobat Genpi sudah mengenal tentang Loofah yang biasa kita lihat di supermarket dengan warna yang beragam. Tapi, kali ini kita akan bahas Loofah yang terbuat dari bahan alami seperti foto di atas. Loofah yang dimaksud adalah loofah yang terbuat dari sayuran oyong atau bahasa ilmiahnya Luffa. Loofah ini merupakan alat yang digunakan untuk menggosok tubuh dan bisa juga sebagai pengganti spons cuci piring. Tapi untuk penggunaannya tentu harus dibedakan ya, dengan membagi Loofah menjadi dua bagian. Loofah ini digunakan saat kita mandi, gunanya untuk mengangkat sel kulit mati dari lapisan kulit teratas atau kita kenal dengan eksfoliasi. Tapi sebaiknya jangan terlalu sering untuk mengeksfoliasi karena akan membuat kulit menjadi kering, cukup 1-2 kali dalam seminggu. Dibarengi dengan sabun atau lulur kemudian digosok secara perlahan dan bilas menggunakan air. Dalam tampilannya, Loofah terlihat memiliki tekstur yang kasar karena banyaknya serat. Akan tetapi, Loofah sebenarnya tidak terlalu kasar seperti tampilannya. Karena saat hendak digunakan, Loofah direndam dengan air terlebih dahulu hingga menjadi lembut baru kemudian bisa digunakan dan akan mengeras kembali ketika sudah kering. Untuk menjaga Loofah menjadi awet, perlu disimpan ditempat yang kering dan digantung. Jika Loofah sudah mulai berubah warna dan berbau, sobat Genpi perlu ganti dengan yang baru ya. Loofah yang sudah tidak terpakai bisa juga dimanfaatkan sebagai kompos untuk tanaman.

Yang kedua, coconut cleaning brush. Sebagai pembersih yang bagus untuk digunakan sehari-hari seperti digunakan untuk mencuci peralatan yang berbahan stainless steel karena terbuat dari serat kelapa. Serat alami yang diekstrasi dari cangkang dalam dan luar kelapa. Untuk penyimpanannya, setelah digunakan bilas dengan bersih kemudian digantung dan simpan di tempat yang kering. Rekomendasi tempat yang menjual peralatan dan kebutuhan sehari-hari yang eco-friendly, sobat Genpi bisa datang ke toko Vert Terre di Jl. Timor Timor Gg. Mentawati E-30 Sono Indah, Sleman Regency, Yogyakarta.

Oleh : Sulistianingsih, Universitas AMIKOM Yogyakarta. Program Internship Generasi Pesona Indonesia 2021, Kelompok 13 Ekonomi Kreatif.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here