Jawa Barat memiliki keunikan destinasi pariwisata yang beragam. Ada banyak destinasi pariwisata yang mengusung berbagai tema, seperti eco-tourism, budaya, sejarah, seni, pertunjukkan musik, hingga theme park. Kali ini, Jawa Barat akan kedatangan sebuah tempat wisata yang menyatukan keragaman destinasi pariwisata yang tersebar di Jawa Barat. Keragaman ini akan ditempatkan di Lido, Bogor. Lido berada di perbatasan antara Provinsi DKI Jakarta dan Banten. Tempat ini pun dikelilingi oleh banyak penduduk yang juga dikelilingi oleh kawasan hutan.
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, Kawasan Lido ini akan mengembangkan beberapa tema wisata dalam satu destinasi. Hary Tanoesoedibjo selaku pemilik MNC memaparkan bahwa pihaknya merencanakan akan dibuatkannya MNC Park, yaitu theme park yang mengusung kecanggihan teknologi. Seperti theme park pada umumnya, MNC Park akan memiliki wahana, atraksi, hingga pertujukan. Namun, untuk memberikan ciri khasnya tersendiri, MNC Park akan memberi bumbu-bumbu kecanggihan teknologi di era 4.0 ini. Bahkan theme park ini digadang-gadang akan seperti Disneyland bahkan Universal Studio.
Tidak hanya theme park, pihak MNC pun sudah merencanakan untuk melakukan pembangunan Luxurios International Resort, Golf Club & Residences Lido. Menarik, destinasi wisata ini pun akan mengusung tema sport tourism disertai dengan kawasan hunian. Dalam perencanaannya, pihak MNC pun akan memanjakan para wisatawan dengan layanan personal seperti premium fine dining restaurant, spa, bahkan tempat ini pun akan memiliki fasilitas conference yang diharapkan dapat meningkatkan MICE di Jawa Barat.
Hal menarik lainnya yang akan dibangun di kawasan ini adalah akan adanya The World Garden, Music Festival Venue, hingga Movieland yang akan ditemani dengan beberapa akomodasi bertaraf internasional lainnya. Untuk pembangunan Lido Music & Arts Center, ini ditargetkan dapat selesai pada akhir tahun 2021. Dengan adanya Lido Music & Arts Center, diharapkan acara music hingga seni bertaraf internasional dapat diselenggarakan di kawasan ini.
Rencana lainnya yang akan dibangun di tempat ini adalah adanya kawasan sirkuit internasional, universitas, bahkan area perkantoran lainnya. Akan ada banyak keseruan lainnya di kawasan ini seperti adanya permainan outbond bahkan permainan air.
Dengan banyaknya rencana yang sudah dibentuk, kawasan Lido diharapkan dapat meningkatkan jumlah wisatawan yang berkunjung ke Indonesia, tidak hanya wisatawan mancanegara tetapi juga wisatawan domestik. MNC Lido juga mengharapkan dapat mengembangkan ekonomi kreatif yang ada di Jawa Barat, sehingga dapat membuat lapangan kerja yang baru. Semenjak awal tahun 2020 sudah banyak masyarakat yang terkena PHK maupun pelaku bisnis yang terdampak karena pandemi, dengan adanya pembangunan MNC Lido ini diharapkan dapat menyerap banyak lowongan pekerjaan.
Kini, MNC Lido mendapatkan status sebagai KEK (Kawasan Ekonomi Kreatif), ketika sebuah destinasi mendapatkan status itu, maka akan ada banyak kemudahan dan fasilitas insenstif perpajakan seperti yang tertuang dalam Peraturan Menteri Keuangan no. 237/PMK.010/2020.
Seperti yang kita ketahui, KEK Lido merupakan kawasan pariwisata yang akan dibangun dengan lahan yang sangat luas. Akan ada banyak yang dikorbankan seperti warga yang perlu pindah karena adanya proyek ini. Tidak hanya itu saja, ada banyak hutan yang perlu dipertimbangkan dalam pembangunan proyek ini. Pariwisata Indonesia sering mempromosikan tentang sustainable tourism, tentu saja kita sebagai masyarakat Indonesia mengharapkan pembangunan ini bisa menerapkan prinsip sustainable tourism. Diharapkan pembangunan besar-besaran yang akan dilakukan oleh pihak MNC akan dipertimbangkan sebaik-baiknya terutama antara alam dan manusia. Memang, proyek ini suatu saat nanti akan memberikan dampak positif yang besar, namun jangan lupakan prinsip sustainable tourism, ya.
Melihat rencana MNC Lido yang begitu megah pasti membuat kita penasaran ya teman-teman. Kalau kamu sendiri, sudah semangat untuk menunggu pembangunan ini selesai belum? Tetap sabar ya teman-teman, kita akn melihat bagaimana kemegahan kawasan ini dapat menumbuhkan potensi ekonomi di Jawa Barat, bahkan mungkin Indonesia.
Oleh : Antari Isdita, Universitas STIEPAR YAPARI, Kelompok 10 Event and News
