Festival Film Pendek Berbahasa Daerah
Festival Film Pendek Berbahasa Daerah, diselenggarakan oleh Pusat Pengembangan Strategi dan Diplomasi Kebahasaan (PPSDK) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI. Batas akhir penerimaan karya film adalah tanggal 30 September 2019.

Hai guys yang suka membuat film pendek di seluruh Indonesia. Ada tantangan nih dari Pusat Pengembangan Strategi dan Diplomasi Kebahasaan (PPSDK) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI.

PPSDK mengadakan Festival Film Pendek Berbahasa Daerah bertema ‘Jaga Persatuan dalam Kebinekaan’. Kamu yang pelajar SMA/SMK/sederajat, serta mahasiswa dan masyarakat umum bisa mengikuti lomba ini.

Dalam laman resmi Badan Pengembangan Bahasa dan Perbukuan Kemendikbud dijelaskan, lomba ini bertujuan untuk memperkaya pendokumentasian data bahasa daerah dalam bentuk video.

Baca juga:
* Wow! Indonesia Juara Umum Olimpiade Geografi Internasional 2019

Kegiatan Festival Film Pendek Berbahasa Daerah PPSDK Tahun 2019 bertujuan untuk memperkaya bahan koleksi Laboratorium Kebinekaan Bahasa dan Sastra; meningkatkan wawasan kebinekaan bahasa; membangkitkan semangat kebinekaan bahasa; menumbuhkan rasa cinta terhadap bahasa daerah; dan mengekspresikan kreativitas melalui karya film.

Hasil kegiatan Festival Film Pendek Berbahasa Daerah PPSDK Tahun 2019 diharapkan bermanfaat untuk menambah video berbahasa daerah Laboratorium Kebinekaan Bahasa dan Sastra. Juga memberikan dampak positif bagi semua lapisan masyarakat untuk peduli dan bangga terhadap bahasa daerah dengan menggunakan dan mempelajari bahasa daerah sebagai bentuk pelestarian kekayaan bangsa.

Tema Festival Film Pendek Berbahasa Daerah

Tema dari Festival Film Pendek Berbahasa Daerah ini adalah:

Jaga Persatuan dalam Kebinekaan

Subtema :

  1. Cerita rakyat berbahasa daerah
  2. Ungkapan bahasa dan sastra berbahasa daerah
  3. Peribahasa berbahasa daerah
  4. Kosakata dasar (swadesh) bahasa daerah

Ketentuan

  • Peserta adalah warga negara Indonesia (SMA/SMK/sederajat/mahasiswa/umum);
  • Karya merupakan film fiksi atau dokumenter berdurasi 2—5 menit;
  • Karya menggunakan bahasa daerah dilengkapi dengan takarir (subtitle) bahasa Indonesia;
  • Karya tidak mengandung unsur SARA, pornografi, dan politik;
  • Karya bersifat orisinal dan tidak melanggar hak cipta/hak kekayaan intelektual (HKI);
  • Karya belum pernah dipublikasikan dan diikutkan dalam festival atau lomba serupa; Karya belum atau tidak terikat kontrak perjanjian dengan pihak lain;
  • Peserta hanya boleh mengirim 1 (satu) karya;
  • Formulir pendaftaran dan petunjuk teknis festival film dapat diunduh di laman badanbahasa.kemdikbud.go.id.
  • Formulir beserta karya dapat dikirim dengan cara:

Formulir yang telah diisi dan dilengkapi dengan fotokopi kartu identitas beserta karya disimpan dalam cakram keras (CD/DVD) atau diska lepas (flashdisk), kemudian dikirim ke alamat:

Pusat Pengembangan Strategi dan Diplomasi Kebahasaan
Jalan Anyar Km 4, Kawasan Indonesia Peace and Security Center (IPSC)
Citeureup, Kabupaten Bogor 16810

atau

Formulir yang telah diisi dan dilengkapi dengan fotokopi kartu identitas dapat dipindai dan dikirim ke email [email protected].

Karya diunggah ke Youtube dengan pilihan mengunggah video yang tidak dipublikasikan untuk umum (unleash). Lalu sertakan informasi link/tautan unggahan videomu tersebut di dalam formulir pendaftaran.

  • Batas akhir penerimaan karya film adalah tanggal 30 September 2019;
  • Panitia berhak mendiskualifikasi dan membatalkan pemenang apabila ditemukan kecurangan;
  • Semua karya yang dikirim akan menjadi hak milik Pusat Pengembangan Strategi dan Diplomasi Kebahasaan, Badan Pengembangan Bahasa dan Perbukuan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan; dan
  • Peserta tidak dipungut biaya apapun.

Pengumuman Pemenang

  • Pengumuman Pemenang akan dilakukan pada Oktober 2019 melalui laman badanbahasa.kemdikbud.go.id.
  • Pemenang akan diundang pada acara Bulan Bahasa pada Oktober 2019;
  • Setiap pemenang akan mendapatkan sertifikat penghargaan dan dana tunai dengan total hadiah sebesar Rp60.000.000,00;

Baca juga:
* Selisik Sejarah dan Budaya Kerajaan Melayu di Kabupaten Lingga

Narahubung:

Hernina (Nina) (+62) 87815420910
Chusna Amalia (Lia) (+62) 81931372333

Bagaimana guys, tertarik mengikuti lomba film pendek berbahasa daerah ini?

Ayo segera buat videomu dan keluarkan semua kreativitasmu.

Semoga sukses.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here