foto gambar Bukit Kasih Kanonang Kawangkoan Barat Minahasa - @fanobrott
Bukit Kasih Kanonang, di Kecamatan Kawangkoan Barat Kabupaten Minahasa. Terkenal sebagai simbol kerukunan umat beragama dan perdamaian. (Foto: IG @fanobrott)

Jika kamu berkunjung ke Sulawesi Utara, hendaknya sempatkan berwisata religi ke daerah yang beribu kota di Manado ini.

Provinsi Sulawesi Utara memiliki salah satu destinasi wisata religi yang sering didatangi baik oleh penduduk setempat ataupun penduduk di luar kota. Tempat ini bernama Bukit Kasih di Kabupaten Minahasa, Provinsi Sulawesi Utara.

Bukit Kasih Kanonang terkenal sebagai simbol perdamaian dan kerukunan antar umat beragama. Hal ini tercermin dari adanya lima rumah ibadah yang berbeda dari setiap kepercayaan yang dianut.

Baca juga:
* 10 Foto Cantik Pantai Paal di Minahasa Utara

Lokasi Bukit Kasih Kanonang

Bukit Kasih berada di Desa Kanonang, Kabupaten Minahasa yang berjarak 50 km di sebelah selatan Kota Manado.

Secara administratif, tempat ini terletak di Jl. Kawangkoan-Kanonang, Kanonang Empat, Kecamatan Kawangkoan Barat, Kabupaten Minahasa, Provinsi Sulawesi Utara.

Rute

foto gambar Bukit Kasih Kawangkoan Barat Minahasa - @christyangkouw
(Foto: IG @christyangkouw)

Jika rute awal dari Kota Manado, kamu bisa menggunakan kendaraan pribadi atau angkutan umum menuju Kota Tomohon. Manado – Tomohon akan memerlukan waktu tempuh sekitar 1 jam.

Sesampainya di Kota Tomohon perjalanan dilanjutkan menuju Desa Kanonang yang berada di Kabupaten Minahasa. Perjalanan ini membutuhkan waktu sekitar 30 menit.

Setibanya di lokasi, para pengunjung masih harus menaiki beberapa anak tangga untuk bisa sampai di puncak. Di beberapa titik jalur anak tangga terdapat kolam belerang yang berada di sisi kanan dan kiri.

Begitu sampai di puncak, kamu akan bisa menikmati pemandangan sekitar yang indah.

Harga Tiket Masuk

Harga yang dipatok bagi para pengunjung untuk dapat menyambangi Bukit Kasih tergolong sangat murah. Yakni hanya sebesar Rp 10.000,- saja. Harga ini termasuk tiket masuk dan biaya parkir kendaraan.

Ada 5 Tempat Ibadah Berbeda

foto gambar Bukit Kasih Kanonang Kawangkoan Barat Minahasa - @stefanusgk
(Foto: IG @stefanusgk)

Setelah menaiki anak tangga dan tiba di puncak Bukit Kasih, pengunjung akan menemukan 5 tempat ibadah berbeda dari 5 agama besar di Indonesia.

Adapun lima rumah ibadah tersebut yakni sebuah masjid, kuil Hindu di puncak kedua, gereja Katolik dan gereja Kristen, serta sebuah vihara.

Konon, Bukit Kasih yang dibangun pada tahun 2002 ini memang diperuntukkan sebagai pusat spiritual di mana para penganut agama dari berbagai agama yang ada dapat beribadah, bermeditasi, sekaligus berkumpul untuk bercengkerama bersama dalam harmoni.

Bahasa setempat menyebutnya Torang Samua Ba’saudara berarti ‘kita semua adalah saudara’. Yang mencerminkan juga bahwa penduduk setempat atau masyarakat Sulawesi Utara mencintai perdamaian.

Dari sinilah Bukit Kasih mulai dikenal sebagai simbol perdamaian dan kerukunan antar umat beragama di wilayah setempat.

Tugu Toleransi

foto gambar Tugu Toleransi BukitKasih Kawangkoan Barat Minahasa - @fhey_riska17
(Foto: IG @fhey_riska17)

Di pintu masuk Bukit Kasih, kamu akan menjumpai sebuah tugu yang tingginya mencapai 22 meter.

Tugu ini dinamakan Tugu Toleransi. Dinamakan demikian karena mencerminkan dan mengakomodir 5 agama besar di Indonesia, Islam, Kristen, Katolik, Budha, dan Hindu.

Tugu toleransi ini memiliki bentuk segilima. Kamu bisa melihat dindingnya yang memiliki ukiran gambar simbol dan kutipan ayat Kitab Suci masing-masing agama.

Di puncak tugu, diletakkan patung burung merpati sebagai simbol kasih dan persaudaraan.

Tugu ini juga merupakan monumen yang dapat mengingatkan sesama untuk hidup bertoleransi dalam kehidupan beragama.

Keindahan Alam Bukit Kasih Kanonang

Sepanjang kawasan Bukit Kasih, pengunjung akan disuguhkan pemandangan yang menyejukkan. Berbagai perpohonan terlihat menghiasi perbukitan tropis yang rimbun dengan panorama yang masih asri dan hijau.

Jika berkunjung di pagi hari, kamu dapat mendengar kicauan burung ditemani dengan dedaunan yang masih basah karena diselimuti embun. Terlebih jika dapat menyaksikan matahari terbit yang begitu memanjakan mata.

Selain itu Bukit Kasih ini terkenal sebagai bukit belerang yang masih aktif dan memiliki atmosfer dingin. Karena letak lerengnya yang tak jauh dari Gunung Soputan.

Di sini kamu bisa menikmati air belerang panas untuk merendam kaki sebagai refleksi. Selain itu, biasanya air tersebut sering dipakai untuk merebus telur atau jagung kemudian dikonsumsi.

Tidak hanya itu, di lereng bukit yang ada di bawah puncak kedua terdapat pahatan wajah seseorang yang diukir sedemikian rupa.

Konon, itu merupakan wajah dari nenek moyang orang Minahasa, yakni Toar dan Lumimuut. Pahatan itu bertujuan agar masyarakat Minahasa tak lupa akan nenek moyang mereka.

Recommended

Dengan berkunjung ke Bukit Kasih ini, kamu akan melihat bagaimana indahnya jika kehidupan beragama di Indonesia juga diiringi dengan hidup betoleransi yang tinggi dari setiap umatnya.

Bahwa dengan berbagai macam perbedaan yang ada dari setiap penduduk di Indonesia, kita akan dapat hidup dengan rukun dan damai apabila bisa menumbuhkan rasa saling menghargai antar sesama.

Baca juga:
* Pulau Lihaga, Surga Kecil di Likupang Sulawesi Utara

Jadi, Anda siap berwisata religi ke Bukit Kasih Kanonang di Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara?

(Artikel Bukit Kasih Kanonang ini ditulis oleh: Amelia Dwinda Gusanti, Universitas Telkom, Program Magang Genpinas)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here